Tumblr Diblokir?

1. Tim Aduan Konten telah menerima aduan dari masyarakat terkait konten asusila di platform T*mb*r. Setelah dilakukan penelusuran dan analisa konten, terdapat lebih dari 360 akun asusila pada medsos t*mb*r dot com dan aplikasinya.

2. Ditemukan pula bahwa T*mb*r tidak memiliki mekanisme dan report tools untuk melaporkan konten asusila.

3. Pada 28 Februari 2018, Tim Aduan Konten kemudian mengirimkan notifikasi melalui email kepada T*mb*r dan meminta T*mb*r untuk membersihkan platformnya dari konten-konten asusila, dengan batas waktu penanganan maksimum 2 x 24 Jam.

4. Sampai lewat batas waktu yang diberikan tersebut, tidak ada respon dari T*mb*r, sehingga dilakukan tindakan pemblokiran terhadap 8 DNS T*mb*r pada hari Senin 5 Maret 2018 sore.

..

Begitulah postingan yang ditulis oleh Kementerian Komunikasi dan Informasi RI di akun Twitter-nya @kemkominfo beberapa jam yang lalu.

Postingan tersebut sontak membuat media sosial ramai terutama di Twitter.

Banyak orang yang tidak setuju dengan keputusan Kominfo tersebut, termasuk gue.

Sungguh sangat disayangkan apabila Tumblr diblokir hanya karena 360 akun asusila seperti yang dikatakan Kominfo di atas. Padahal jika ingin dibandingkan, bahkan situs seperti Google, Facebook, atau Twitter pun berkali-kali lipat lebih banyak terdapat konten porno daripada Tumblr.

Gue bermain Tumblr sejak gue duduk di kelas 3 SMK. Dan sejak itu, gue belum pernah menemukan konten porno disana.

Selama ini gue melihat Tumblr sebagai media yang sangat positif. Gue bisa menulis disana, gue bisa menemukan tulisan-tulisan bagus disana.

Tidak sedikit pula penulis buku yang terlahir dari Tumblr. Seperti Brian Khrisna. Bahkan Boy Candra pun sampai saat ini masih menulis di Tumblr.

Ada lebih banyak konten positif bila dibandingkan dengan konten negatif. Lagi pula, di dalam Tumblr terdapat fitur 'Safe Mode', yang apabila diaktifkan, bisa memfilter konten-konten negatif.

Menurut gue, Tumblr nggak salah. Kenapa hanya karena 'beberapa' orang yang memuat konten porno, pihak Kominfo langsung memblokir Tumblr tanpa memikirkan puluhan ribu pengguna Tumblr lainnya yang memuat hal-hal positif di Tumblr.

Nggak cuma gue, public figure seperti Boy Candra, Fiersa Besari, Alitt Susanto, Reza Oktovian, Uus, Arie Kriting, serta ratusan ribu orang lainnya pun ikut mengungkapkan kekecewaannya terhadap Kominfo di Twitter.

Gue berharap Kominfo bisa lebih bijak lagi terhadap pemblokiran Tumblr ini.

Gue meminta bantuan kepada kalian untuk membantu menandatangani petisi di https://www.change.org/p/rudiantara-buka-blokir-tumblr-tumblrku-kenanganku

Agar Tumblr bisa kembali di akses dan penulis-penulis Tumblr bisa kembali menulis disana.

#SAVETUMBLR

You Might Also Like

3 komentar

  1. Padahal tumblr salah satu sosmed yg poppuler.. dan biasa buat latihan menulis..
    Btw nice post.. mampir ya ke catatanwardana.com

    BalasHapus
  2. Kesel banget sosmed kesyanganku langsung di babat.
    Udah gitu ga ngasih tau dulu, ujug-ujug langsung di Blokir.
    et dah si edan

    BalasHapus